Rabu, 28 September 2011

Puisi Deskripsi : Sang Preman

Sang preman
Yang jahat dan nakal
Meringkus insan tak berdosa
Merampas mainan anak tak ternoda

Disebuah warung dekil
Ia Makan dengan lahapnya
Tak peduli seorang tua keriput
Meminta sesuap sedekah darinya

Di suatu kala..
Tersandar sebuah novel dihadapnya
Laskar Pelangi mulai merekah
Sampulnya penuh kenangan tak terduga

Preman itu takjub
Preman telah tanduk
Selangkah Ia maju
Sekedip mata Ia melihat

Preman itu membaca novel
Terhirau sampul penuh cerita
Semua insan terheran-heran
Melihat Sang Preman tunduk membaca buku

Tidak ada komentar:

Posting Komentar